Kunker ke Isoter Asrama Haji Riau, Kapolri Interaksi Bersama Pasien 

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bertemu pasien yang melakukan isolasi terpadu di Isoter Asrama Haji, Kamis (24/2/2022) didampingi jajarannya | Foto : Istimewa/Riaubisa

Riaubisa.com, Pekanbaru - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bertemu pasien yang melakukan isolasi terpadu di Isoter Asrama Haji, Kamis (24/2/2022) didampingi jajarannya.

Turut serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Riau seperti, Kapolda Riau Irjen Muhammad Iqbal, Wagubri Edy Natar Nasution dan Danrem Brigjen TNI Pardamean Hutagalung SAP serta Ketua DPRD Riau Yulisman.

Tak lama setelah tiba di Isoter Asrama Haji, Kapolri langsung berdialog dan menyapa masyarakat yang terpapar Covid-19 yang sedang menjalankan isolasi di Asrama Haji Pekanbaru melalui sambungan virtual.

Syafrizal salah satu pasien mengungkapkan, ia dan pasien lainnya dirawat secara baik di Isoter Asrama haji tersebut.

“Disini kami dilayani dengan baik Pak, terima masih kepada Pemprov Riau telah menyediakan tempat isolasi dan fasilitas yang baik, sehingga bisa sembuh lebih cepat. Kami disini dilayani tenaga medis terbaik,” kata Syafrial, kepada Kapolri.

Setelah berinteraksi, Kapolri mengatakan, saat ini dari total 513 kamar yang sudah terisi sebanyak 155 kamar.

“Kita sudah pertanyakan langsung Dokter dan Nakes serta masyarakat yang melaksanakan isolasi, tadi dilaporkan bahwa dari sisi pelayanan kemudian obat-obatan yang tersedia, termasuk makanan tempat tidur dan sarana yang lain dalam keadaan sangat baik,” jelas Kapolri.

Mendapat penjelasan beberapa pasien, Kapolri mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Riau yang telah menyiapkan Isoter Asrama Haji dengan baik.

“Tempat ini menjadi pilihan bagi masyarakat yang saat ini terpapar varian baru Omicron khsususnya. Karena ada resiko walaupun sudah vaksin pun akan terpapar walau tingkatnya jauh lebih rendah dripada yang belum vaksin,” terang Kapolri.

Menurut Kapolri, tempat Isoter ini menjadi tempat yang bagus untuk mencegah penularan, karena saat ini angka positif Covid-19 di Riau mulai meningkat.

Lebih jauh kata Kapolri, saat ini angka positif Covid-19 saat ini di Riau mulai meningkat dibanding minggu lalu yakyakn persen. Sementara itu, kabar terbaru bertambah sekitar 13 sampai 14 persen.

“Artinya masyarakat yang kemudian terpapar dan memiliki resiko komorbid walaupun mengalami gejala ringan, saya sarankan untuk melaksanakan kegiatan isolasi terpusat,” saran Kapolri.

Kapolri menyebutkan, dengan melakukan isolasi di tempat ini, tentunya akan mendapatkan perawatan yang lebih baik.

“Karena jika masyarakat melaksanakan isolasi mandiri, harus memenuhi beberapa syarat yakni dilakukan evaluasi dan pengecekan,” terang Kapolri. 

Dengan ketersediaan yang memadai di Isoter Asrama Haji, Kapolri berharap sejumlah 44 Isoter lainnya di Riau juga harus memiliki tingkat pelayanan dan fasilitas yang sama baik dengan Isoter Asrama Haji.

“Tidak usah takut, tidak usah panik, strategi yang harus kita lakukan bagaimana kita betul-betul disiplin dalam menerpakan protokol kesehatan, menggunakan masker, yang belum vaksin, atau yang waktunya sudah maka segera vaksin. Ini kita lakukan untuk memastikan tingkat imunitas dalam menghadapi varian baru sehingga memiliki imunitas tinggi untuk menghadapi itu,” kata Kapolri.

Kapolri juga menyampaikan terimakasih kepada Pemprov Riau yang telah menyiapkan tempat Isoter.

“Mari kita manfaatkan tempat ini untuk memberikan perawatan yang lebih baik untuk masyarakat Riau,” tutup Kapolri. (Fzn)