1 ASN Kantor Kecamatan Muara Batang Gadis Meninggal Dunia, dalam Kebakaran Kebun di Mandailing Natal

1 ASN Kantor Kecamatan Muara Batang Gadis Meninggal Dunia / Foto : merdeka

Riaubisa.com, Sumut - Kebakaran lahan kebun kelapa sawit terjadi di kawasan Trans Singkuang 2, Kecamatan Muara Batang Gadis, Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut). Seorang pemilik kebun yang juga aparatur sipil negara (ASN) hilang saat memadamkan api, lalu ditemukan tak bernyawa.

Korban meninggal dunia bernama Rahman. Dia merupakan ASN di kantor Kecamatan Muara Batang Gadis. "Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh warga tadi pagi," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina, M Yasir Nasution, Sabtu (6/2) dilansir dari merdeka

Kebakaran dilaporkan terjadi pada Jumat (5/2) sore sekitar pukul 17.00 WIB. Warga kemudian berupaya memadamkan si jago merah. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 24.00 WIB, setelah mobil pemadam kebakaran ke lokasi yang jaraknya sekitar 6 hingga 8 jam dari Kota Panyabungan. Ekskavator juga diterjunkan untuk membuat parit agar api tidak merambat ke lahan lainnya.

Menurut Yasir, lahan yang terbakar tidak begitu luas, namun lebih dari 1 hektare. "Sebetulnya, itu lahan masyarakat, kebun sawitnya itu, kebakarannya tidak begitu luas. kemudian api berhasil kita padamkan," ucapnya.

Setelah api padam, ternyata seorang bernama Rahman yang ikut berupaya memadamkan api di kebunnya dilaporkan hilang. Warga bersama petugas berupaya mencari ASN Kantor Camat Muara Batang Gadis ini. Namun dia tidak ditemukan.

"Korban pemilik, dia melihat lahannya itu. Dugaan kita dia terjatuh, itu kan lahan gambut. Apinya tidak tampak," ucap Yasir.

Rahman akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Sabtu (6/2) pagi. Warga bersama aparat setempat kemudian mengevakuasinya ke rumah duka. "Korban juga warga Singkuang," jelas Yasir.

Penyebab kebakaran ini belum diketahui pasti. Aparat terkait masih menyelidikinya