100 Hari Program Pj Walikota Pekanbaru, Dewan Soroti Persoalan Sampah Banjir dan Jalan Rusak

Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Robin Eduar

Riaubisa.com, Pekanbaru - 100 hari program kerja (pokja) Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun, persoalan tumpukan sampah, banjir dan jalan rusak masih belum dapat diselesaikan.

Kondisi ini membuat Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Robin Eduar, bersuara dan meminta perlu ada action yang cepat dan tepat dalam mengatasi 3 titik persoalan itu.

"Penangnan banjir dan jalan rusak ini belum nampak action nya, sampah juga beserak, makanya kita minta Pj Walikota Pekanbaru untuk serius, agar apa yang diharapkan masyarakat terkait penuntasan program strategis ini bisa terwujud," kata Robin, diwawancarai awak media, Selasa (23/8/2022).

Dia mencontohkan salah satu persoalan sampah dan jalan rusak itu ada di Kecamatan Payung Sekaki. "Di kecamatan ini, sama sekali belum ada tanda tanda lebih baik," jelasnya.

Berharap kata dia, persoalan ini juga ditanggapi serius oleh OPD yang bersangkutan. Sebab, 3 persoalan krusial yang terjadi di Pekanbaru itu tengah ditunggu action nya oleh masyarakat.

"Soal jalan rusak ini, polisi perlu melakukan lidik. Apa yang dikerjakan dan yang digali harusnya dikembalikan seperti semula. Ini sudah bertahun tahun dibiarkan dan tidak ada diperbaiki, berbahaya untuk pengendara," tegasnya.

Bekas galian Ipal ini kata dia, membuat masyarakat terganggu. Apalagi jalan yang diperbaiki ditutup asal asalan.

"Kita lihat saja di beberapa titik juga asal asalan tidak sesuai standar, kita tidak tahu apa ini sengaja atau bagaimana," pungkasnya. (*)