Bahas Sosialisasi HIV/AIDS, Wagubri Audiensi dengan KPA Riau

Wagubri Edy Natar saat melakukan audiensi bersama KPA Riau. (Humas Pemprov Riau/Riaubisa)

Riaubisa.com, Pekanbaru - Wakil Gubernur Riau Brigjen TNI (Purn) H Edy Natar Nasution menerima audiensi Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Riau di Ruang rapat rumah dinas Wagubri, Rabu (22/06).

Pertemuan tersebut dalam rangka membahas tentang melakukan penanggulangan dan sosialisasi serta edukasi HIV/AIDS kepada masyarakat.

Mengawali audiensi, Sekretaris KPA Provinsi Riau, Sri Suryaningsih mengatakan bahwa pihaknya telah menyusun program kerja untuk melakukan informasi, sosialisasi, edukasi serta cara penanggulangannya kepada masyarakat.

“Seperti tahun lalu, kami telah menyiapkan program kerja untuk masyarakat, bahkan juga akan melaksanakan pemeriksaan darah CD4 untuk masyarakat,” katanya.

Ia menjelaskan, pada tanggal 19 Juli mendatang pihaknya akan menggelar pertemuan untuk seluruh KPA se-Riau. Ia melanjuti nantinya setiap OPD bisa berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

“Kedatangan kami kesini juga ingin menginformasikan bahwa tanggal 19 juli nanti KPA, akan melakukan pertemuan dengan semua pengurus seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Riau dan nantinya akan mengundang setiap OPD yang ada sekaligus kami ingin melihat respon dari perangkat daerah tersebut sesuai komitmennya,” jelasnya.

Ia menambahkan, bahwa KPA Riau ini akan melakukan kolaborasi bersama generasi muda dan berbagai pihak Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dalam melakukan sosialisasi.

“Kemudian kami juga akan melakukan sosialisasi ke masyarakat dan akan berkolaborasi bersama LSM berserta anak-anak muda tentang bagaimana HIV/AIDS tersebut,” ungkapnya.

Sementara itu, Wagubri Edy Natar yang didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Zainal Arifin, menyambut baik adanya audiensi ini serta menanggapi pernyataan dari pihak KPA Riau. Menurutnya kegiatan yang akan direncanakan tersebut sangat bagus sehingga ini menjadi bukti bahwa Pemerintah Provinsi Riau serius dalam menanggulangi HIV/AIDS.

“Ketika kita melihat para OPD bisa mengikuti kegiatan tersebut, secara keseluruhan mendapat nilai tersendiri bahwa itu bukti serius dalam mengambil peran untuk menanggulangi HIV/AIDS,” ujar Wagubri.

Ia berharap, setiap pihak sekiranya bisa bersinergi dalam memberikan informasi sosialisasi dan edukasi tentang HIV/AIDS kepada masyarakat.

“Nanti kita bisa juga bekerjasama dengan Polda Riau untuk melakukan sosialisasinya, karena virus tersebut berkaitan dengan narkoba dan bahkan jika perlu kita ajak tokoh-tokoh agama baik muslim maupun saudara-saudara kita yang non muslim dalam memberikan informasi sosialisasi dan edukasinya,” harapnya. (*)

Tags :KPAHIV/AIDS