Soal Beasiswa di Pemko Pekanbaru Dipertanyakan Dalam Reses Dewan

ASPIRASI - Ketua Ikatan Pelajar Mahasiswa Pekanbaru, Sandi, menyampaikan aspirasinya di Reses Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Hj Sri Rubiyanti SIP | Riaubisa.com2021

Riaubisa.com, Pekanbaru - Anggaran Beasiswa di Pemko Pekanbaru, dipertanyakan dalam Reses yang digelar Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Hj Sri Rubiyanti SIP, Selasa (23/3/2021).

"Pemerintah Kota belum pernah mengeluarkan anggaran beasiswa. Kami ingin agar anggaran beasiswa itu dikucurkan lagi," kata Ketua Ikatan Pelajar Mahasiswa Pekanbaru, Sandi, dalam penyampaian resesnya.

Menurutnya, Kabupaten lain seperti Meranti dan Bengkalis, sudah beberapa tahun ini pernah mengalokasikan anggaran beasiswa untuk mahasiswanya. Harapan itu, tentunya bisa diterapkan oleh Pemko Pekanbaru.

"Pemko pernah mengalokasikan anggaran beasiswa terakhir berhenti di Tahun 2015. Anggaran beasiswa tersebut sangat dibutuhkan. Sebab, investasi baik itu adalah investasi pendidikan," terangnya.

Reses digelar di Jalan Kesehatan, RW 07, Kelurahan Air Dingin, Kota Pekanbaru. Hadir dalam reses itu, Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Ginda Burnama, ST dan PAC Gerindra Bukit Raya, Drs. Supriadi.

Selain itu, Lurah Air Dingin, Muhammad Ismail dan Camat Bukitraya, Tengku Ardi, juga tampak menghadiri acara tersebut.

Menjawab pertanyaan dari mahasiswa tersebut, Hj Sri Rubiyanti SIP, Memberikan kesempatan menjawab persoalan itu melalui Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru dari Partai Gerindra, Ginda Burnama.

Menurut Ginda, dia membenarkan jika anggaran Beasiswa di Pemko Pekanbaru tidak lagi dikucurkan. Hal itu karena ada beberapa kebijakan dan peralihan kewenangan dalam urusan teknis sekolah.

"Terakhir beasiswa itu di Tahun 2015. Kenapa beasiswa tidak ada lagi, karena ada regulasi SMA dan Perguruan Tinggi, menjadi tanggungjawab provinsi. Sementara Pemko sendiri kewenangan berada di SD dan SMP," kata Ginda.

Sementara itu, Sri Rubiyanti SIP mengatakan, sejak dirinya duduk di DPRD Pekanbaru, sebagian besar Infra struktur di RW 07 Kel. Air Dingin telah 80 persen diselesaikan. Sebagian lagi, masih ada pengerjaan aspirasi usulan kubah dan interior Masjid Al- Huda

"Reses ini kedua kalinya kita lakukan. Pada kesempatan kali ini, semua diundang terlepas dari dukungan politik atau tidak, kedepannya mari bersatu menjalin ukhuwah ," paparnya.

Ketua RW 07 Bukitraya, Dedi Yasmono, menyebutkan, reses yang digelar di masa pandemi Covid-19 ini, tidak lebih dari 200 orang yang mengikuti dgn protokol kesehatan yg ketat. Sebab, hal itu sesuai dengan anjuran pemerintah melaksanakan kegiatan dimasa pandemi.

Pada kesempatan reses kali ini Hj Sri Rubiyanti, SIP membagikan 42.000 bibit ikan patin lengkap dengan pakan bagi 7 kelompok usaha perikanan di dua kecamatan yaitu Bukit Raya dan Marpoyan Damai.