Lewat Mahasiswa Kukerta UNRI, Kelompok Budidaya Ikan Simpang Beringin Diajari Cara Buat Pakan Ikan Lokal

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Riau, melakukan praktik program kerja pembuatan pakan ikan berbasis bahan baku lokal dengan sasaran kelompok budidaya ikan di Desa Simpang Beringin, Kecamatan Bandar Sei Kijang, Kabupaten Pelalawan, Minggu (7/8/2022) kemarin/ Kukerta UNRI

Riaubisa.com, Bandar Sei Kijang - Mahasiswa dan mahasiswi Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Riau (UNRI) melakukan program kerja dengan sasaran Kelompok Pembudidaya Ikan di Desa Simpang Beringin, Kecamatan Bandar Sei Kijang, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Kali ini, anggota Kelompok Kukerta yang berjumlah 10 orang mahasiswa dan mahasiswi yang 6 diantaranya berasal dari Fakultas Perikanan dan Kelautan Jurusan Budidaya Perairan, mengajarkan kelompok budidaya ikan cara membuat pakan berbasis bahan baku lokal.

Ketua Koordinator Desa Kukerta Simpang Beringin, Abdul Hannan Aulia, mengatakan, program kerja ini merupakan program unggulan mereka di Desa Simpang Beringin.

Baca juga: Beginilah Aksi Kuliah Kerja Nyata Balek Kampung UNRI di Desa Simpang Beringin Pelalawan

"Program unggulan ini kami buat dengan tujuan membantu kelompok pembudidaya ikan dalam melakukan edukasi pembuatan pakan ikan lokal," kata Abdul, kepada riaubisa.com, Rabu (10/8/2022) pagi.

Dia menjelaskan, program kerja tersebut dilaksanakan Minggu (7/8/2022) kemarin. Dalam pembuatan pakan ikan itu, kelompok budidaya diajari bagaimana pembuatan pakan ikan pelet tenggelam.

Adapun bahan bahan pembuatan pakan ikan lokal berbiaya murah yang di praktikkan oleh mahasiswa dan mahasiswi ini terbuat dari bahan berupa tepung jagung, tepung ikan, dedak, ampas tahu dan EM4.

"Kelompok ini baru saja terbentuk dan mendapat bantuan dari pemerintah berupa alat cetak pelet dan beberapa bahan sehingga sangat disayangkan jika tidak dipergunakan secara maksimal oleh seluruh anggota kelompok," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok Budidaya Ikan Desa Simpang Beringin, Muhammad Nur, mengungkapkan, pihaknya merasa terbantu dengan kehadiran dari mahasiswa dan mahasiswi Kukerta UNRI dalam mengedukasi cara pembuatan pakan ikan lokal.

Menurut dia, kegiatan ini sangat bagus khususnya dalam membantu para petani budidaya ikan, menggarap pakan ikan berbiaya murah.

"Kita ketahui, pakan merupakan keberhasilan dalam mengelola budidaya ikan. Karena ketersediaan pakan yang memadai secara kualitas akan berpengaruh terhadap keberhasilan pada budidaya ikan yang sehat," jelasnya.

Kedepan, dia berharap dengan praktik dan edukasi pembuatan ikan lokal ini, bisa membantu para petani budidaya ikan khususnya di Desa Simpang Beringin, Kecamatan Bandar Sei Kijang, Kabupaten Pelalawan.

"Tantangan perikanan budidaya yang akan dihadapi pada masa mendatang, bisa menjadi pemicu semangat bagi semua pihak untuk sama sama bisa memenuhi kebutuhan pakan ikan yang berkualitas," harapnya.

Dikonfirmasi terpisah, Dosen Pembimbing Kukerta UNRI Desa Simpang Beringin, Dr. Iskandar Putra, S.Pi MSi, mengatakan, kegiatan Kukerta yang dilakukan oleh Mahasiswa ini sudah berlangsung selama satu bulan

Salah satu kegiatan unggulan mereka yakni pembuatan pakan ikan secara mandiri oleh kelompok budidaya ikan di Desa Simpang Beringin.

"Dengan kegiatan ini diharapkan dapat membantu petani ikan dalam menyediakan pakan yang lebih murah dibandingkan dengan pakan komersil," ungkapnya.

Selain itu, dengan praktik pembuatan pakan ikan ini, kelompok budidaya ikan bisa langsung melakukan praktik kedepannya, yang bisa diberikan langsung ke ikan yang ada di kolam masyarakat.

"Harapannya kegiatan budidaya di Desa Simpang Beringin ini dapat berkembang dan menjadi contoh bagi desa yang lain," pungkasnya. (*)